Pemerintah terus berupaya melakukan penanganan Covid-19 untuk pemulihan ekonomi di masa depan. Fokus pemerintah saat ini adalah pengamanan pasokan dan peningkatan target vaksinasi.

Di pemerintah kota Yogyakarta khususnya, semua jajaran yang terkait tengah melakukan upaya demi terlaksananya vaksinasi bagi seluruh penduduk kota Yogyakarta. Upaya ini tidak gampang, perlu sosialisasi yang dilakukan ke seluruh lapisan masyarakat karena banyak kendala yang ditemui di dalam pelaksanaannya. Salah satu kendalanya yaitu banyaknya masyarakat yang takut mengenai jenis vaksin yang digunakan, saat ini jenis vaksin yang digunakan adalah vaksin sinovac dan astrazeneca. Oleh karena itu perlu adanya pendekatan yang komprehensif kepada masyarakat.

Pelaksanaan Vaksinasi Bagi Warga Patehan di Kelurahan Patehan Kemantren Kraton Yogyakarta, Kamis (02/09/2021).

Di wilayah Kemantren Kraton Yogyakarta khususnya sudah beberapa kali melaksanakan vaksinasi bagi warganya mulai usia 12 tahun keatas. Kamis (02/09/2021) Puskesmas Kraton kembali melaksanakan vaksinasi di wilayah Kelurahan Patehan dan di khususkan untuk warga Kelurahan Patehan. Targetnya adalah 102 warga salah satunya yaitu ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) yang vaksinasinya dilakukan langsung ke rumahnya di RW 10.

Salah satu ODGJ yang di datangi ke rumah warga di RW 10.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Mantri Pamong Praja Kemantren Kraton Bapak Drs. Widodo Mujiyatna, beliau sangat senang atas antusias masyarakat Kelurahan Patehan yang datang dan sadar akan pentingnya vaksin di masa Pandemi ini guna menekan tingkat penyebaran virus Covid-19. Tidak lupa juga beliau mengingatkan bahwa setelah di vaksin bukan berarti kita terbebas dari virus tapi vaksin hanya berfungsi menghalangi munculnya gejala. Jadi, masih ada kemungkinan kita mengalami Covid-19 tetapi memiliki gejala yang lebih ringan atau sama sekali tidak memiliki gejala. Setelah mendapatkan vaksin, bukan berarti kita harus mengabaikan protokol kesehatan tapi tetap harus mematuhi protokol kesehatan.