Serap Aspirasi Masyarakat Kelurahan Panembahan Bersama GKR Hemas

KTNews. Jumat (04/03/2022) bertempat di Pendopo Kraton Kilen, Kraton Yogyakarta, GKR Hemas menerima sejumlah tamu undangan dari beberapa OPD Kota Yogyakarta dan beberapa perwakilan masyarakat dari Kelurahan Panembahan antara lain Lurah Panembahan RM.Murti Buntoro yang didampingi perwakilan dari LPMK Panembahan, Ketua Kampung dari lima Kampung di Kelurahan Panembahan, perwakilan UMKM Kelurahan Panembahan, Ketua PSM (Pekerja Sosial Masyarakat) Panembahan, Ketua Pokdarwis Panembahan. Juga hadir perwakilan Organisasi Perangkat daerah (OPD) Pemda DIY dan Pemkot Yogyakarta ada dari Dinas Pariwisata, Dinas Pertanahan dan Tata Ruang, Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota yogyakarta, Dinas Koperasi dan UKM DIY, Aktivis Koperasi DIY dan Penasehat KADIN DIY.

Dalam rangka acara penyerapan aspirasi masyarakat oleh GKR Hemas selaku anggota DPD RI, beliau mengatakan bahwa DPD bertugas mendengarkan dan mewujudkan kepentingan bersama suatu daerah, dan membantu menyuarakan aspirasi rakyat dari tingkat daerah ke tingkat nasional agar nantinya menghasilkan sebuah kebijakan, yang dapat dirasakan oleh masyarakat daerah tersebut,” tegas GKR Hemas.

Pada kesempatan tersebut GKR Hemas melihat beberapa masalah yang ada khususnya di wilayah Kelurahan Panembahan mengenai tingkat kemiskinan yang semakin bertambah terlebih di masa pandemi ini. Beliau mengatakan akan berupaya semaksimal mungkin untuk meningkatkan kembali pendapatan masyarakat melalui Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) dan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah).

Dari segi pariwisata GKR Hemas berharap dengan diakomodir oleh Pokdarwis sebagai mesin penumbuh khususnya di lima Kampung (Kampung Langenastran, Gamelan, Suryoputran, Panembahan dan Mangunnegaran) yang ada di Kelurahan Panembahan dapat meningkatkan kembali potensi wisata yang ada di wilayah Kraton Yogyakarta. Sedangkan dari segi UMKM nantinya beliau ingin menjadikan pusat kuliner gudeg dan bakmi jowo, yang akan menjadi icon dunia yang saat ini sepanjang sisi timur sudah diisi usaha gudeg nantinya sepanjang sisi barat akan diisi usaha bakmi jowo. Bagaimanapun UMKM memiliki peran penting dalam perekonomian masyarakat Indonesia. Pemerintah Indonesia pun memandang penting keberadaan para pelaku UMKM. Buktinya, UMKM bersama dengan Koperasi memiliki wadah secara khusus di bawah Kementerian Koperasi dan UKM.

Selain itu GKR Hemas juga menyinggung mengenai Alun-Alun Kidul (Alkid) yang selama ini menjadi permasalahan di wilayah tersebut, beliau mengatakan dalam waktu dekat Alun-Alun Kidul juga akan dipagari sama seperti Alun-Alun Utara (Altar) yang sudah lebih dulu di pagari.

Sementara itu Lurah Panembahan RM.Murti Buntoro menyampaikan akan mengembangkan Kampung Digital yang berada di Kampung Langenastran yang bekerjasama dengan Bank BPD dan baru saja diresmikan. Selain itu beliau akan terus menggali potensi masyarakat di wilayah tersebut terutama dibidang kuliner yang tentunya nanti akan dibantu oleh RT, RW dan Ketua Kampung setempat.

Selain itu dari Kampung Suryoputran menyampaikan keluhan yaitu mengenai masih banyak masyarakat yang kurang peduli terhadap lingkungan karena adanya pengepul sampah yang membuat wilayah tersebut kelihatan kotor, mereka berharap nantinya bisa bekerjasama dengan DLH (Dinas Lingkungan Hidup) untuk bisa membantu menyelesaikan permasalahan ini.